WANITA YANG MEMPESONAKAN
Minggu, 07 September 2014
1 Komentar
Wanita yang hatiku mencintainya
kemarin duduk diruang yang sepi ini dan membaringkan tubuhnya diatas kasur
brludru ini. Dari piala-piala kristal ini dia mencecap anggur tua itu.
Ini adalah mimpi kemarin, karena
wanita yang hatiku mencintainnya telah pergi kesuatu tempat yang jauh yaitu
tanah kelupaan dan kekosongan.
Bekas tangannya masih ada
dicerminku, dan keharuman nafasnya masih ada dalam lipatan-lipatan pakaianku,
dan gema suaranya yang indah masih didengar diruangan ini.
Tetapi, wanita yang hatiku
mencintainya telah pergi telah pergi kesuatu tempat yang jauh yang disebut
lembah pembuangan dan pelupaan.
Disisi ranjangku tergantung sebuah
potret wanita itu. Surat-surat cinta yang telah ia tulis untukku telah kusimpan
disebuah kotak perak, ditaburi zamrud dan batu-batu karang. Dan semua ini akan
tetap bersamaku hingga esok, ketika angin akan membawa mereka jauh ke pelupaan,
dimana hanya kebisuan yang memerintah.
Wanita yang kucintai bagaikan wanita
yang kepadanya kamu memberikan hatimu. Dia sangat cantik, seolah-olah dihias
oleh Malaikat, selembut merpati, secerdik ular, seangkuh burung merak, segalak
serigala, seindah angsa putih, dan semenakutkan malam yang gulita. Dia
diciptakan dari segenggam tanah dan segelas buih air laut.
Aku mengenal wanita ini sejak aku
masih kanak-kanak. Aku mengikutinya keladang-ladang dan memegang keliman
baju-bajunya sebagaimana dia telah berjalan di jalan-jalan kota. Aku telah
mengenalnya semenjak hari-hari masa mudaku, dan aku telah melihat sinar
wajahnya di halaman-halaman buku yang aku baca. Aku telah mendengar suaranya
yang merdu dalam bisikan aliran anak sungai.
Baginya aku bukakan ketidakpuasan
hatiku dan rahasia-rahasia jiwaku.
Wanita yang hatiku mencintainya
kesebuah tempat yang dingin, terpencil dan jauh, yaitu tanah kekosongan dan
kelupaan.
Wanita yang hatiku mencintainya
disebut kehidupan. Dia cantik, dan menggambarkan semua hati bagi dirinya. Dia
mengambil kehidupan kita dalam poin dan mengubur hasrat kita dalam janji-janji.
Kehidupan adalah seorang wanita yang
mandi dalam air mata para pecintanya dan meminyaki dirinya dalam darah
korban-korbannya. Pakaian adalah hari-hari putih yang dibatasi dengan gelapnya
malam. Dia mengambil hati manusia untuk pecinta, tetapi mengingkari dirinya
dalam perkawinan.
Kehidupan
adalah seorang wanita yang mempesona
Yang menggoda kita dengan kecantikannya
Tetapi
ia yang mengetahui tipu muslihatnya
Akan
melarikan diri dari pesona-pesonanya
KAHLIL GIBRAN
“SUARA SANG GURU”
POSTED BY.
ZAENAL M IBRAHIM (@ZMIbrahim)
Banyak info yang anda dapatkan di album cyber
BalasHapus