EFEK BURUK PEMANASAN GLOBAL BAGI KESEHATAN
Rabu, 11 Maret 2015
Tulis Komentar
Efek pemanasan global
salah satunya adalah perubahan iklim. Ternyata, perubahan iklim selain
berdampak buruk pada lingkungan, juga berdampak buruk bagi kesehatan. Seperti
dilansir kompas, berikut sejumlah dampak buruk perubahan iklim terhadap
kesehatan.
1. Buruk
untuk jantung.
Pemanasan
global membuat suhu udara bertambah panas, sehingga menyebabkan penambahan
polusi. Kenaikan tingkat polusi ini berefek buruk pada jantung. Selain itu,
penelitian juga membuktikan suhu yang lebih tinggi dan kerusakan ozon dapat
membuat kesehatan jantung memburuk. Hal ini dikaitkanj suhu udara yang tinggi
dengan penurunan denyut jantung. Denyut jantung yang rendah dapat menyebabkan
resiko serangan jantung. Para peneliti juga menyatakan suhu yang lebih tinggi
dapat membuat tubuh lebih sensitif terhadap racun.
2. Lebih
Mudah Terkena Alergi.
Studi
menunjukan alergi meningkat di negara-negara maju, termasuk Amerika Serikat,
yang kemudian dikaitkan dengan meningkatnya kadar karbon dioksida dan suhu yang
lebih panas. Alergi yang dimaksudkan dapat merupakan reaksi terhadap serbuk
bunga (pollen) yang diproduksi lebih banyak karena suhu yang bertambah panas.
Namun, sebuah studi juga mengatakan sensitivitas terhadap serbuk bunga juga
meningkat. Perubahan iklim juga menambah panjang musim berbunga sehingga
berakibat lebih buruk terhadap alergi.
3. Peristiwa
Alam Ekstrem.
Pemanasan
gelobal dapat meningkatkan terjadinya peristiwa alam ekstrem, seperti banjir,
dan badai besar, tsunami sehingga memperbanyak angka kematian. Selain itu
dengan semakin meningkatnya peristiwa alam ekstrem, maka semakin banyak
masyarakat yang kehilangan tempat tinggal. Hal ini membuat daya tahan tubuh
biasanya melemah dan mudah terkena penyakit.
4. Kekeringan.
Perubahan
iklim membuat musim kemarau lebih panas dan kering sehingga kekeringa lebih
banyak terjadi. Padahal air salah satu unsur yang penting untuk menunjang
kesehatan. Dengan berkurangnya air, maka terjadi gangguan kesehatan. Air juga
berguna untuk pertanian yang menghasilkan pangan. Karena kekeringan, pangan
sulit diproduksi dan menyebabkan kesehatan terganggu.
5. Pertumbuhan
Bakteri.
Pemanasan
global juga dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri berbahaya dilaut. Debu dari
tanah yang tertiup ke laut meningkatkan kadar besi ke laut dan membuat bakteri
berkembang biak semakin subur. Sebuah studi di American Association untuk
Advancement Of Science mengatakan debu memicu pertumbuhan vibrio, yaitu bakteri
laut yang menyebabkan gastreonteritis dan penyakit menular pada manusia.
6. Penyebaran
Penyakit.
Peningkatan
panas dan curah hujan yang diakibatkan perubahan iklim membuat penyakit lebih
mudah untuk menyebar. Terutama penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang
tumbuhnya dipengaruhi cuaca dan suhu udara. Seperti malaria, kemungkinannya
lebih tersebar ke daerah-daerah baru dipicu oleh suhu udara yang meningkat.
Curah hujan juga diduga sebagai faktor yang menyebabkan penyakit yang
ditularkan melalui air mudah menyebar. Terutama penyakit yang dibawa oleh
serangga.
Belum ada Komentar untuk "EFEK BURUK PEMANASAN GLOBAL BAGI KESEHATAN"
Posting Komentar