Translate

CIRI-CIRI NEGARA BERKEMBANG




            Ada beberapa indikator yang digunakan untuk menentukan suatu negara dapat dikatakan negara maju atau negara berkembang, indikator-indikator tersebut antara lain indikator ekonomi, indikator kesehatan, tingkat pendidikan, dan indikator kependudukan.
Dilihat dari kondisi ekonominya, negara-negara berkembang umumnya masih memiliki pertumbuhan ekonomi yang lambat. Negara-negara tersebut merupakan negara-negara yang tengah gencar-gencarnya menjalankan proses pembangunan untuk mencapai kesejahtraan hidup bagi masyarakatnya, di mana taraf keberhasilannya masih tergolong rendah. Sehingga, pendapatan per kapita negara berkembang masih rendah. Rendahnya pendapatan per kapita adalah rata-rata pendapatan penduduk satu negara dalam satu tahun. Pendapatan per kapita diperoleh dari hasil bagi Produk Nasional Bruto (Gross National Product/GNP) dengan jumlah penduduk. Atau dengan rumus :
Pendapatan per kapita= GNP (Gross National Product)
                                                  P (penduduk)
Jadi, pendapatan per kapita suatu negara dipengaruhi oleh GNP dan jumlah penduduknya. Makin rendah GNP dan makin banyak jumlah penduduk suatu negara, maka pendapatan per kapitanya akan makin kecil.
Menurut GATT (Government Agreement on Tariffs and Trade) yang dimaksud dengan negara berkembang adalah negara yang perekonomiannya hanya mampu mendukung standar kehidupan yang rendah dan masih dalam tahap awal pembangunan. Selain itu, kegiatan perekonomiannya masih bertumpu pada sektor pertanian.
Berdasarkan indikator kesehatan, pada umumnya negara-negara berkembang memiliki tingkat kesehatan yang relatif rendah, hal ini dicirikan dengan masih banyaknya kasus gizi buruk dan tingginya angka kematian di negara-negara tersebut.
Tingkat pendidikan merupakan indikator lain yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat kemajuan suatu negara. Penduduk di negara-negara berkembang pada umumnya memiliki tingkat pendidikan yang relatif rendah. Hal ini akan berdampak terhadap kurangnya penguasaan sumber daya manusia terhadap teknologi. Di samping itu, negara-negara berkembang masih memiliki angka pertumbuhan penduduk yang relatif tinggi, dan sebagian penduduknya masih tinggal di pedesaan yang bekerja di sektor pertanian.
Kelompok negara-negara berkembang sering disebut pula sebagai Negara Dunia Ketiga (The Third World). Hal ini berkaitan erat dengan sejarah negara-negara berkembang yang umumnya pernah mengalami masa penjajahan. Pada masa lalu, negara-negara jajahan sering dijadikan sebagai sumber bahan mentah bagi kepentingan industri, juga dijadikan sebagai sumber tenaga kerja yang murah. Akibat lamanya masa penjajahan mengakibatkan negara-negara bekas jajahan mengalami kelambanan dalam pembangunan.
Berikut ini merupakan ciri-ciri negara berkembang :
1.      Pendapatan per kapita rendah.
2.      Tingkat pendidikan penduduk masih rendah.
3.      Tingginya angka pertumbuhan penduduk.
4.      Banyaknya angka kematian bayi (Infant Mortality Rate/IMR).
5.      Angka harapan hidup yang rendah.
6.      Banyak penduduk miskin.
7.      Banyaknya pengangguran.
8.      Angka ketergantungan masih tinggi.
9.      Adanya ketergantungan pada sektor pertanian dan ekspor barang-barang primer.
10.  Sumber daya alam masih banyak yang belum di olah karena kekurangan tenaga ahli.
11.  Banyak kekurangan modal sehingga mengandalkan pinjaman luar negeri.
12.  Adanya ketergantungan pada impor barang-barang industri.
XXX damn saya hanya seorang individu yang sedang memahami arti dari sebuah kehidupan, belajar akan manis dan pahitnya dunia dan merasakan arti dari sebuah keluarga dan sahabat tentunya seorang kekasih yang kelak akan jadi ibu dari anak-anak saya.

Belum ada Komentar untuk "CIRI-CIRI NEGARA BERKEMBANG"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel